Cantik itu luka.
Banyak orang berharap berparas
cantik, melakukan segala upaya demi fisik sempurna. Sayangnya, bagi mereka yang
telah digelari kata ‘cantik’, justru merasa sebaliknya. Beberapa dari mereka
yang dikatakan cantik justru merasakan sakit karena cantik itu sendiri. Tidak
ada sesuatu yang didapat tanpa perjuangan. Bahkan, jika itu didapatkan tanpa
meminta, untuk menjalani hidup dengannya pun memerlukan perjuangan.
Cantik itu luka. Kecantikan fisik
yang didapat secara alami, tanpa mengupayakan suatu apapun. Tahukan mereka
bahwa kami menjalani hidup dengan kesakitan justru karena kecantikan itu
sendiri? Bahwa kami harus menderita karena pujian yang seringkali kami sesali? Kami
bersyukur. Ya, kami bersyukur Tuhan Menganugerahkan fisik yang baik tanpa kami
pinta. Tapi, bisakah kalian juga bersyukur atas apa yang kalian miliki saat
ini? Kulit hitam? Apa masalahnya, jika kulit putih seringkali jadi cibiran dan
terkucilkan? Wajah cantik bak artis? Kenapa harus begitu? Bahkan kami harus
menerima berpasang-pasang mata melecehkan dengan tatapannya.
Cantik itu luka. Sangat menyakitkan
ketika mengetahui bahwa bukan hati dan pemikiran kami yang menjadi bahan
pertimbangan. Memalukan ketika seseorang berkata kami hanya bermodal ‘tampang’
untuk meraih prestasi-prestasi kami. Kami pun berusaha, dan kami tidak takut
menderita.
Ya, kami cantik. Dan hanya senilai
fisik itu kah yang membuat kalian berupaya sedemikian keras? Harusnya, yang
tampak di layar televisi, yang tertulis jelas di lembar-lembar surat kabar,
bisa kalian pahami. Berapa banyak di antara perempuan yang disebut cantik itu
menjadi korban pembunuhan pemikiran? Atau bahkan, dibunuh dalam arti yang
sesungguhnya, hanya karena gelar ‘cantik’ pada rupa mereka.
Sungguh, cantik itu luka. Jika saja
air yang didiamkan itu tidak akan menguap, entah akan ada berapa bejana air
mata yang terkumpul. Air mata yang justru menetes karena kecantikan itu
sendiri. Pahamilah, ketika kami mengakui, bahwa cantik itu luka.
Ini tulisan bener banget. :) Menjadi cantik tidak selamanya menyenangkan. Terkadang, apa yg dilihat oleh orang cantik itu palsu. Dan akhirnya kecewa.
ReplyDeleteTerimakasih.. Senangnya mendapat kunjungan..
ReplyDeletemasih tahap belajar, semoga bisa menulis lebih baik.