Pearl |
Hari ini, tepat tiga tahun dari hari itu.
Hari di mana seseorang mengajarkanku tentang ketulusan dan syukur. Orang yang
saat ini ada di hadapanku dengan senyumannya yang tulus, meski kutahu ia sedang
menahan rasa sakit yang teramat sangat. Annisa namanya. Seorang perempuan yang
lembut dan selalu sabar dalam menghadapi masalah.
*****
Aku berlari
dengan tas ransel di lengan kananku,
tiga buku yang cukup tebal tertumpuk di lengan kiriku. Terburu-buru
menaiki tangga menuju ruang kuliah pagi itu.